Saturday, August 13, 2016

Cara Membuat Timelapse


Kali ini ASR Indonesia akan memberi tutorial cara membuat Time lapse
sebelum ke situ apa itu timelapse?

Timelapse adalah  sekumpulan foto yang diambil dengan periode yang beraturan untuk menggambarkan proses, pergerakan, atau perubahan suatu objek. lalu diproses editing dengan menambah kecepatan (speed Duration). misal, matahari terbenan atau terbit, pergerakan suasana kota, pergerakan bintang-bintang, siang-malam

Contoh:


hal yang haru ada dalam membuat time lapse 
- Kamera DSLR
- Tripod
Intervalometer (Aplikasi yang terdapat pada Magic lantern)


Cara membuat Timelapse
-  Cari angle atau posisi yang tepat untuk pengambilan gambar, jangan lupa pakai tripod.
 Atur kamera pada mode Aperture Priority (A) atau (AV) untuk kamera Canon. Ini berfungsi untuk      mengatasi perbedaan cahaya yang berbeda-beda.
-  Setting ISO kamera anda (gunakan ISO rendah jika suasana yang diambil ceraha atau siang hari,         sebaliknya gunakan ISO tinggi jika suasana yang diambil agak gelap atau malam)
Atur Intervalometer/Timer remote Anda. Tinggal tentukan di kamera, parameter yang kita inginkan   seperti setiap berapa detik kamera akan mengambil foto, dan berapa foto yang mau diambil. Misal     kita akan ambil foto setiap 10 detik atau setara dengan 6 foto per menit. Jika kita ingin memotret         selama 60 menit, maka jepretan foto harus sebanyak 360 kali.
Tekan Auto Exposure Lock agar kamera tidak secara otomatis mengatur pencahayaan. Hal ini dapat    menyebabkan Blips, atau efek kedip pada gambar.
- Tekan Shutter. Pengambilan gambar mungkin memakan waktu yang lama, tergantung banyaknya        foto yang diambil.
Gunakan aplikasi premiere atau after effect untuk mengkonversi ribuan foto menjadi video.

"Membuat timelapse mengunakan intervalometer tidak di semua kamera terdapat aplikasi intervalometer jadi jangan tergantung dengan introvelometer jadi kreatiflah"





0 komentar:

Post a Comment